Pertumbuhan dan pengembangan diri selalu membutuhkan semangat yang tinggi dan kerja keras. Jika kita tidak dapat memiliki semangat tinggi dan tidak punya kemampuan bekerja keras, maka kita akan kalah ketika hambatan menghadang. Hambatan selalu ada dalam setiap kehidupan yang dijalani setiap orang. Oleh karena itu kita harus berusaha menaklukannya, agar kita menjadi pribadi yang tangguh.
Hambatan yang sering muncul sebagai penghalang langkah kita dalam pengembangan potensi diri, itu adalah hambatan yang berasal dari diri kita sendiri dan hambatan yang muncul dari luar diri kita sendiri. Hambatan yang berasal dari diri kita sendiri yaitu tidak adanya tujuan yang jelas. Ini justru aneh, karena jika kita ingin menjadi seorang pemimpin, maka kita harus memiliki visi dan misi yang kongkrit. Tanpa visi dan misi, seseorang hanya akan menjadi sampah masyarakat.
Selain harus ada tujuan, adanya prasangka buruk juga ikut menghambat pengembangan diri. Oleh karena itu seorang pemimpin yang berkualitas biasanya memiliki pikiran yang positif dan memiliki sikap optimis. Bersikap positif dan bersikap optimis, akan menghasilkan banyak pengetahuan dan kemampuan yang tidak pernah kita duga.
Hambatan lain yang sering muncul yaitu tidak mau mengenal diri sendiri. Hal ini jika terjadi pada diri kita, maka ini adalah penyakit yang parah. Tidak mengenal diri sendiri dapat diartikan kita sama sekali tidak peduli dengan diri kita sendiri. Sikap tertutup pada kritik dan saran karena merasa benar sendiri, meninggikan ego adalah beberapa hal yang membuat kita tidak mengenal diri kita sendiri.
Hambatan selanjutnya yang sering muncul yaitu, perasaan takut gagal. Tidak adanya pikiran positif dalam diri seseorang, membuatnya hidup tanpa optimisme. Jika demikian, orang tersebut akan hidup ketakutan dan kegagalan. Hidup itu penuh dengan resiko, tidak ada yang tanpa resiko. Kita harus berani dan bersikap sabar ketika menghadapi resiko-resiko tersebut. Keberanian melangkah dan kesabaran menikmati "proses menjadi" adalah cara yang paling ampuh untuk menuai kesuksesan.
Hambatan yang datang dari luar diri ketika kita sedang mengembangkan potensi diri adalah berupa lingkungan. Lingkungan yang dimaksud yaitu lingkungan keluarga, lingkungan kerja, lingkungan bermain, budaya masyarakat, sistem pendidikan dan kualitas makanan yang dikonsumsi. Hambatan dari luar akan mudah kita lewati, asal dalam diri kita sudah terpatri niat dan tekad untuk menjadi lebih baik dari yang lainnya. Jika kita tidak memiliki optimisme, maka kita akan tetap tenggelam dalam kemunduran diri.