Inilah Jika Memaksakan Diri Di Bidang Yang Tidak Disukai



Sahabat pembaca yang setia,. Pernahkah Anda memakai pakaian yang kebesaran atau kekecilan? Lalu bagaimana rasanya? Pasti Anda merasa tidak nyaman, bukan? Seperti itulah kira-kira perumpamaan ketika seseorang memaksakan diri menekuni bidang yang tidak sesuai dengan minat dan potensinya. Rasanya sama seperti saat memakai pakaian yang kebesaran atau kekecilan. Memang tetap masih bisa dipakai untuk menggerakkan badan,.namun Anda pasti merasa tidak nyaman, bahkan menyiksa tubuh Anda.

Kasus semacam ini sudah sering dijumpai disekitar. Dan hal seperti ini pasti pernah atau bahkan setiap hari menjumpai orang-orang yang terus menerus mengeluhkan pekerjaan atau lingkungan tempat ia bekerja. Dari berbagai keluhannya, tampaklah bahwa pekerjaan yang digelutinya begitu membebani dirinya. Oleh karena ia menganggap ini sebagai beban, sehingga motivasi kerja orang-orang semacam ini tak lebih sekedar menyelesaikan tanggung jawab. Dan akhirnya tak ada gairah untuk mengembangkan potensi yang digeluti. Yang ada hanya datang pagi, pulang sore. Sebatas itu yang dilakukannya setiap hari dengan pekerjaannya. 

Hal penting, tahukah Anda bahwa ketidaksesuaian antara kemampuan, minat, bakat dan kepribadian dengan profesi yang Anda geluti bisa menimbulkan kegagalan yang parah? Sejatinya, menekuni bidang yang tidak sesuai dengan minat, bakat dan kepribadian dapat membuat Anda terperangkap dalam situasi menekan dan menyesakkan. Sesempurna apapun pekerjaan itu atau sebesar apapun upah yang dijanjikan pada Anda, tak akan berarti apa-apa jika hati menolaknya. Bukan hanya tak bisa menikmati pekerjaan itu, tapi akan membuat Anda tersiksa dengan segala hal yang berkaitan dengan pekerjaan itu, bukan?




Oleh karenanya, sebelum Anda melangkah lebih jauh, Anda harus mencermati terlebih dahulu apakah benar-benar menikmati bidang yang Anda geluti atau justru sebaliknya. Jika memang bidang itu berlawanan dengan kemampuan dan kepribadian Anda, segeralah berpikir mempertimbangkannya; apakah akan meneruskan profesi itu atau meninggalkannya. Tidak salahnya Anda meninggalkan atau memilih mundur dari profesi yang nyatanya kurang tepat buat Anda atau bukan seperti yang Anda impikan selama ini.

Anda bisa mengevaluasi kesesuaian itu dengan bertanya dalam diri Anda misalnya Apakah Anda seorang Manajer perusahan yang lebih suka mencangkul di sawah?, Apakah Anda seorang dokter yang lebih suka menjadi seorang arsitek bangunan? Apakah Anda seorang wirausahawan yang bekerja diperusahan orang lain sehingga gagasan Anda tidak tersalurkan?

Jika Anda menjawab "ya", baiknya segera lakukan evaluasi terhadap diri dan kondisi Anda. Jika memang profesi yang Anda geluti tidak sesuai dengan diri Anda. Pertimbangkan untuk melakukan perubahan dan jangan sampai Anda seolah sedang memakai pakaian yang kebesaran atau kekecilan. Bukannya merasa nyaman, justru membuat Anda terbebani setiap harinya. Meskipun pekerjaan itu bisa Anda selesaikan secara tuntas, potensi Anda miliki tidak akan berkembang dengan optimal. Sangat di sayangkan, bukan?

Segalanya tergantung pada diri Anda dalam membuat putusan. Ingat dengan sebuah ungkapan permainan catur, bahwa "Salah melangkah, maka kalah posisi". Oleh sebab itu jangan sampai Anda salah melangkah, sehingga membuat Anda tertekan dan semakin surut dengan potensi yang Anda miliki. Jadikan diri Anda pemenang dalam mengolah potensi yang telah ada dalam diri Anda dan menikmati pekerjaan sesuai minat, bakat yang ada dalam diri Anda sejak lama.



Share:

0 komentar:

Post a Comment

Copyright © Carbebosnecess | Powered by Blogger Distributed By Protemplateslab & Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com
The Hottest Post×